Perlahan engkau menguak hati yang sering dihantam nyeri.
Luka lama engkau balut rapi. Hingga perih
tak terasa lagi.
tak terasa lagi.
Tapi cibiran sering menggoyahkan
keyakinan. Menambah pedih tak terperi.
keyakinan. Menambah pedih tak terperi.
Biarkan saja semua menyalak. Dan
anginku akan menolak.
anginku akan menolak.
Hidup kita jalani seperti biasa.
Gelora membakar dada.
Gelora membakar dada.
1009017
0 Response to "LUKA LAMA"
Posting Komentar